Jakarta, Kamis, 12 September 2024 – Aliansi Mahasiswa dan Pemuda Nusantara (AMPN) menggelar aksi demonstrasi di depan Gedung Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora). Aksi ini dilakukan sebagai bentuk protes terhadap dugaan penyelewengan dana dalam penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI yang sedang berlangsung di Aceh dan Sumatra Utara.
Para demonstran yang berkumpul menuntut agar pemerintah dan aparat penegak hukum segera mengusut tuntas indikasi korupsi yang melibatkan oknum pejabat terkait dana PON XXI. AMPN menyebutkan bahwa anggaran besar yang seharusnya digunakan untuk kepentingan olahraga dan pembangunan infrastruktur justru disalahgunakan untuk kepentingan pribadi dan kelompok tertentu.
“Kami tidak bisa tinggal diam melihat anggaran negara, yang seharusnya untuk kemajuan olahraga nasional, dikorupsi. Ini adalah bentuk penghinaan terhadap prestasi bangsa. Kami menuntut KPK segera melakukan penyelidikan mendalam dan membawa para pelaku ke pengadilan,” ujar Bung HT selaku koordinator aksi dari AMPN.
Dalam orasinya, AMPN juga menyinggung lemahnya pengawasan dari pemerintah dalam pengelolaan anggaran PON XXI. Mereka mendesak adanya transparansi dan akuntabilitas dalam setiap penggunaan dana publik, terutama yang terkait dengan proyek nasional sebesar PON.
AMPN juga mengajukan tiga tuntutan utama dalam aksi ini:
1. Usut Tuntas Penyelewengan Dana PON XXI Aceh-Sumut: KPK diminta segera turun tangan dan menyelidiki indikasi korupsi yang melibatkan pejabat terkait.
2. Tindak Tegas Pelaku Korupsi Tanpa Diskriminasi: AMPN mendesak agar tidak ada intervensi politik dalam proses hukum, dan semua pihak yang terlibat dihukum sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
3. Reformasi Tata Kelola Anggaran Olahraga Nasional: AMPN menuntut adanya reformasi dalam pengelolaan anggaran proyek-proyek olahraga, dengan pengawasan yang lebih ketat dan sistem yang transparan.
4. Copot Deputi IV Kemenpora.
Aksi yang dihadiri oleh puluhan mahasiswa dan pemuda dari berbagai daerah ini berjalan damai, meskipun disertai dengan teriakan keras dari para orator yang mendesak penegak hukum segera bertindak.
Aksi ini adalah salah satu bentuk dari kekecewaan publik terhadap korupsi yang terus menggerogoti berbagai sektor di Indonesia, termasuk sektor olahraga. AMPN berharap aksi ini dapat mendorong adanya langkah tegas dari pemerintah dan penegak hukum dalam memberantas korupsi, khususnya dalam penyelenggaraan PON XXI.
“Jangan biarkan korupsi merusak semangat olahraga dan masa depan bangsa!” Teriak Bung HT dalam aksi yang berlanjut hingga sore hari ini. AMPN menegaskan bahwa mereka akan terus melakukan aksi serupa jika tuntutan mereka tidak segera ditindaklanjuti. (FKL)
