REDAKSI INDONESIA – KH. R. Syarif Rahmat RA, SQ., MA., pengasuh Pondok Pesantren Ummul Qura sekaligus Ketua Umum Padepokan Dakwah Sunan Kalijaga (PADASUKA), menyampaikan apresiasinya terhadap pelaksanaan pengamanan aksi unjuk rasa oleh Kepolisian Republik Indonesia (Polri).
Dalam pernyataannya, KH. R. Syarif Rahmat menyampaikan terima kasih kepada mahasiswa yang telah berjuang menjaga demokrasi melalui aksi-aksi unjuk rasa. (28/08).
“Tak lupa haturkan terima kasih pada mahasiswa yang telah berjuang menjaga demokrasi,” ujarnya.
Beliau juga menilai bahwa pengamanan yang dilakukan oleh Polri pada aksi unjuk rasa tersebut sudah terukur dan profesional, khususnya dalam menangani perusuh.
“Pengamanan Polri pada aksi unjuk rasa juga telah terukur dan profesional dengan menindak perusuh. Semoga ke depan aksi unjuk rasa dan pengamanan lebih baik serta sesuai ketentuan yang berlaku,” tambahnya.
KH. R. Syarif Rahmat juga menjelaskan bahwa PADASUKA memiliki slogan “Islam Pasti, NKRI Harga Mati” dan telah melaksanakan empat kali munajat berskala nasional. “PADASUKA sudah melaksanakan empat kali munajat berskala event nasional yang dilaksanakan di Masjid Istiqlal, Masjid Keraton Solo, Masjid Demak, dan Masjid Raya Bandung,” tuturnya.
Menjelang Pilkada serentak 2024, KH. R. Syarif Rahmat berharap dan berdoa agar proses pemilihan berjalan aman dan lancar, serta dapat mempererat persatuan di tengah masyarakat. Beliau juga mengingatkan agar masyarakat tidak mudah terpengaruh oleh situasi politik yang memanas pasca putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait Pilkada 2024.
“Saya berdoa dan berharap tidak ada yang terpancing oleh situasi politik yang memanas dan manuver elit politik yang tidak pantas. Masyarakat harus waspada dan berupaya menjaga agar tidak terjadi keributan massa di Indonesia, terutama di Jakarta,” tutup KH. R. Syarif Rahmat.
