REDAKSI INDONESIA – Yayasan Pita Kuning Anak Indonesia (Pita Kuning) dan KIBAR LP-182 berkolaborasi memberikan dukungan psikososial untuk anak dengan kanker melalui acara Wow Day, yang berlangsung di Playtopia Gandaria City. Di Indonesia, sebanyak 11.156 anak berusia 0-19 tahun terdiagnosa kanker (Globocan 2020), dan sebagian besar berasal dari keluarga pra-sejahtera. WHO menyebutkan, kanker menjadi penyebab kematian kedua terbesar bagi anak-anak.
Secara umum, terdapat dua kelompok kanker pada anak: cair dan padat. Kanker cair atau kanker darah (leukemia) merupakan jenis kanker yang paling sering diidap anak, yaitu sebanyak 3.880 (34,8%) dari jumlah kasus. Gejala awal leukemia perlu diwaspadai oleh orang tua karena menyerupai penyakit biasa, seperti pucat, demam, pendarahan (mimisan, gusi berdarah), hingga nyeri saat berjalan. Gejala kanker padat mayoritas dapat dilihat secara kasat mata, dengan memperhatikan adanya benjolan pada tubuh anak.
Bagi anak pejuang kanker, perawatan holistik perlu diberikan agar mereka memiliki kekuatan secara fisik dan psikologis untuk melawan kanker. Oleh karena itu, selain perawatan medis, pendampingan psikososial juga perlu diperhatikan.
Tyas Amalia Yahya, Ketua Pita Kuning, menyampaikan, “Pendampingan psikososial sangat penting dalam membantu anak-anak dan keluarga mereka menghadapi tantangan emosional yang terkait dengan diagnosis kanker. Ini membantu mereka mengelola stres, kecemasan, dan memberikan dukungan yang diperlukan untuk menjaga kualitas hidup mereka.” Namun, akses terhadap layanan ini masih terbatas di banyak tempat.
Pita Kuning berkomitmen meningkatkan kesadaran dan aksesibilitas terhadap dukungan psikososial bagi anak pejuang kanker, khususnya dari keluarga pra-sejahtera. Sejak berdirinya pada tahun 2007, Pita Kuning terus melakukan program-program edukasi, kampanye penggalangan dana, dan kolaborasi sosial untuk meningkatkan kualitas hidup anak dengan kanker. Seperti pada kegiatan Wow Day yang diselenggarakan bersama KIBAR LP-182.
Wow Day berisi aktivitas bermain bersama untuk membawa keceriaan dan semangat kepada anak-anak yang menghadapi perjuangan melawan kanker. Salah satu kegiatan utama adalah pesta kemenangan dan rasa syukur di mana 22 Anak Pita Kuning menulis cita-cita sebagai wujud peningkatan emosi positif dan menambahkan inspirasi serta harapan. Di dalamnya juga ada penampilan, hiburan, serta penerimaan kado sebagai penghargaan atas kekuatan anak-anak atas perjuangan selama ini. Selain itu, orang tua anak-anak di Pita Kuning juga mendapatkan sesi penguatan dan berbagi kisah dalam support group.
“Kami yakin bahwa setiap anak memiliki hak untuk mendapatkan perawatan holistik yang tidak hanya meliputi aspek medis tetapi juga psikososial,” tambah Tyas.
“Dengan dukungan dari Kibar LP-182, kami dapat menyediakan layanan-layanan program pendukung emosional berupa bermain bersama dan penguatan anak serta orang tua yang membantu anak-anak dan keluarga mereka menghadapi tantangan ini dengan lebih baik”, papar Tyas.
Cheryll Yudakusuma, Ketua Pelaksana Wow Day dan perwakilan KIBAR LP-182, menyatakan, “Kami setuju untuk terus mendukung anak-anak pejuang kanker dengan cara yang menyenangkan dan mendidik.” Cheryll menambahkan, “Kami percaya bahwa pengalaman positif ini akan menambah semangat dan membangun mental anak-anak.”
Kolaborasi antara Pita Kuning dan Kibar LP-182 menunjukkan pentingnya kerja sama lintas sektor dalam memenuhi kebutuhan psikososial anak-anak dengan kanker. Mereka mengundang masyarakat dan pihak lain yang tertarik untuk bergabung dalam upaya ini guna memberikan dampak positif yang lebih besar bagi anak-anak yang memerlukan dukungan kita.
Untuk informasi lebih lanjut hubungi:
Lani Diana Paulus – Public Relations Specialist
Phone: +6281110007671
Email: lanidiana@pitakuning.or.id
Tentang Yayasan Pita Kuning Anak Indonesia
Yayasan Pita Kuning Anak Indonesia (Pita Kuning) memberikan pendampingan psikososial untuk anak dengan kanker dari keluarga pra-sejahtera di Indonesia. Pita Kuning didirikan dan diawasi oleh figur ternama seperti Indrodjojo Kusumonegoro (pengawas), Pandji Pragiwaksono, dan Steny Agustaf (pendiri dan pembina) sejak 26 April 2007.
Pendampingan psikososial adalah perpaduan antara penanganan psikologis dan sosial yang dilakukan oleh tim pekerja sosial (social service officer) di dalam Pita Kuning. Para pekerja sosial tersertifikasi oleh Kementerian Sosial dan mampu memberikan pendampingan berupa asesmen, intervensi, dan saran selama anak dampingan di Pita Kuning berjuang melawan kanker. Dalam menjalankan pendampingan psikososial, aktivitas yang bersifat rekreatif dan edukatif menjadi penting untuk dukungan psikologis anak dengan kanker. Aktivitas ini menjadi sarana bagi Anak Pita Kuning (APK) untuk memiliki pengalaman bermain layaknya anak-anak, di sela-sela kegiatan menjalani protokol kesehatan. Oleh karena itu, Pita Kuning menghadirkan program kerja sama rekreatif secara reguler sebagai bagian dari program layanan holistik kami.
Tentang KIBAR LP-182
KIBAR LP-182 adalah sekelompok orang dengan latar belakang beragam yang mempunyai nilai bersama untuk hidup dengan penuh cinta dan kepedulian untuk mencapai kemenangan bersama.
