REDAKSI INDONESIA – Beberapa perusahaan BUMN dipastikan siap memfasilitasi penyelenggaraan peringatan HUT Kemerdekaan RI di Ibu Kota Negara Nusantara (IKN). Salah satunya PLN siap menggunakan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS).
“Untuk mensuplai listrik sebanyak 10 mega watt (MW) dari kapasitas sebesar 50 MW. Ada 9 unit gardu hubung serta gardu distribusi.” ujar Menteri BUMN Erick Thohir, Sabtu (29/6/2024).
Erick mengatakan, kebutuhan daya total venue atau tempat penyelenggaraan utama rangkaian upacara sebesar 1,5 MW. Sementara itu, lanjutnya, untuk PT Telkom telah menyiapkan jaringan Fixed Broadband (FBB).
“Dtempatkan di 10 lokasi IKN dan Jakarta. Sengan total kapasitas backbone mencapai 200 Gbps serta 34 BTS,” ujarnya.
Dikatakan, dengan konsep acara bersamaan antara IKN dan Jakarta, Telkom juga berkewajiban memastikan pelaksanaan TV Pool berlangsung mulus. Sehingga komunikasi interaktif antara Istana Presiden IKN dan Istana Merdeka Jakarta tidak mengalami kendala.
Sedangkan keberadaan BUMN Karya ditugaskan dalam kesediaan beragam fasilitas fisik untuk Istana Presiden yang sudah mencapai 77,9 persen. Kemudian, juga kawasan Rumah Tapak Jabatan Menteri yang terdiri dari 36 unit.
“Sementara PT Waskita Karya (Persero) Tbk juga bertanggung jawab dalam pembangunan Gedung Sekretaris Presiden telah mencapai 91,12 persen. Kemudian Kementerian Koordinator 3 yang meliputi bidang politik dan keamanan mencapai 80,14 persen,” ucapnya.
