Saling Unjuk Kebolehan, Menpora Dito dan Mantan Pebasket Nasional Denny Sumargo Berduel Satu Lawan Satu

Redaksi Indonesia – Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI), Dito Ariotedjo, terlibat dalam pertandingan one on one melawan pebasket terkenal, Denny Sumargo, di lapangan basket Kantor Kemenpora, pada Selasa (13/2) malam.

Sebelum pertandingan dimulai, Denny menyatakan bahwa dia datang ke Kantor Kemenpora untuk mencoba lapangan basket di sana. “Hari ini saya izin untuk mengajak Mas Menteri bermain basket. Mari kita lihat apakah Mas Menteri bisa bermain basket atau tidak,” ujar Denny dengan penuh semangat.

Dalam pertandingan tersebut, Menpora Dito mendapat bola pertama. Baik Denny maupun Menpora Dito menunjukkan keahlian mereka dengan melakukan tembakan 3 poin.

Denny terus melancarkan serangan dengan sukses mencetak 5 poin melalui tembakan tengah lapangan. Dia bahkan mencoba melempar bola dari tengah lapangan dengan belakang ke ring basket, dan bola tersebut dengan akurat masuk ke dalam ring.

Meskipun Menpora Dito mencetak beberapa poin dengan tembakan yang pasti, pertandingan akhirnya dimenangkan oleh Denny Sumargo dengan skor akhir 21 – 14.

Setelah pertandingan, Denny memberikan pertanyaan kepada Menpora Dito tentang perkembangan olahraga di Indonesia. “Apa yang perlu diperkuat untuk olahraga kita?” tanya Denny.

Bacaan Lainnya
ri

Menpora Dito menjawab, “Secara garis besar, olahraga bisa dibagi menjadi dua: olahraga yang memiliki potensi industri dan olahraga untuk kebanggaan negara (prestasi). Kita harus memberikan edukasi yang tepat untuk keduanya.”

Denny kemudian bertanya, “Bagaimana dengan masa depan olahraga di daerah?”

Menpora Dito menjelaskan, “Talent scouting sudah dilakukan secara merata di daerah, seperti melalui kejuaraan Antar Kampung (Tarkam). Ada beberapa cabang olahraga yang menjadi bagian dari kejuaraan Tarkam, seperti bola basket, bola voli, tenis meja, bulutangkis, dan atletik. Hal ini menunjukkan bahwa pemerintah hadir, membantu, dan mengakui potensi atlet di daerah, dan kami bekerja sama dengan federasi untuk mencari potensi atlet nasional.”

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *