Redaksi Indonesia – Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI), Dito Ariotedjo, memberikan sorotan pada persiapan tim bulu tangkis Indonesia menuju Olimpiade Paris 2024 saat kunjungannya ke Pelatnas PBSI Cipayung, Jakarta, pada Rabu (7/2).
Dalam kunjungannya, Menpora Dito memeriksa dengan seksama fasilitas yang ada, termasuk ruang gym, lapangan latihan, asrama putra, dan ruang makan. Tak hanya itu, beliau juga menyempatkan diri berinteraksi dengan atlet-atlet dan pelatih.
“Kunjungan ini bertujuan untuk memastikan persiapan tim bulu tangkis menuju Olimpiade Paris 2024 berjalan dengan lancar, tanpa hambatan yang berarti. Kami ingin memastikan bahwa tidak ada kekurangan dalam persiapan ini,” ungkap Menpora Dito.
Menpora Dito menegaskan komitmennya untuk mendukung penuh perjalanan tim bulu tangkis Merah Putih menuju kesuksesan di panggung olahraga internasional empat tahunan tersebut.
“Kami akan memberikan dukungan sepenuhnya agar tim bulu tangkis Indonesia dapat mencapai prestasi yang gemilang di Olimpiade Paris. Kami ingin memastikan bahwa kami, sebagai pemerintah, memberikan segala yang dibutuhkan untuk meraih prestasi tersebut,” tegasnya.
Di samping itu, Menpora Dito juga memberikan pujian atas fasilitas yang tersedia di Pelatnas PBSI Cipayung, dan mengingatkan pentingnya pemeliharaan fasilitas tersebut.
“Saya sangat mengapresiasi fasilitas di sini, termasuk gym yang lengkap serta kolam air panas dan dingin. Pelatnas PBSI ini memiliki fasilitas yang sangat baik, dan kami akan terus memastikan agar fasilitas ini terjaga dengan baik,” jelas Menpora Dito.
Sementara itu, Sekjen PBSI, Fadil Imran, mengucapkan terima kasih atas kunjungan dan motivasi yang diberikan oleh Menpora Dito, menyatakan bahwa dukungan ini sangat berarti bagi atlet dan pelatih.
“Kami sangat berterima kasih atas dukungan yang diberikan oleh Menpora, karena hal ini memberikan semangat baru bagi atlet dan pelatih kami. Kami akan terus berusaha untuk mengharumkan nama bangsa melalui prestasi di berbagai ajang, termasuk Olimpiade Paris,” tutup Fadil Imran.
