Jakarta, – Koordinator Pusat Forum Cendikiawan Muda Indonesia, Ramdhan Agung Giri Nugroho, menyikapi isu narasi tuduhan keji kepada institusi Polri.
Hal ini berawal dari team TKN berinisial A yang menyatakan bahwa ada perintah dari petinggi Polri kepada anggota Polri untuk mendukung salah satu capres.
Tentu hal ini menimbulkan gejolak di kalangan masyarakat, termasuk bantahan dari Kapolri yang menyatakan bahwa Polri netral dan siap menindak jika ada bukti yang sebaliknya.
Hal ini juga tak luput dari sorotan Forum Cendikiawan muda Indonesia, yang menyatakan statment itu cenderung fitnah dan tidak mendasar.
“Tuduhan terhadap Polri tidak netral, itu adalah fitnah, karena sampai saat ini yang menuturkan tidak juga bisa membuktikannya, kan Kapolri sangat terbuka.” Ujarnya.
Lebih lanjut harusnya jika memang Aiman selaku TKN salah satu capres itu ada bukti baiknya melapor sebagai pembuktian, agar publik tidak menjadi gaduh.
“Kan katanya dia ada data, tunjukin kan Kapolri jelas mengatakan bahwa siap menindak kalau ada keberpihakan, jangan cuman buat narasi gaduh aja.” Tuturnya.
Tak hanya itu, Koordinator Pusat Forum Cendikiawan Muda Indonesia, ini pun menuturkan bahwa dirinya yakin, bahwa Polri pada posisi Netral dalam Politik.
“Kami dekat, dan selalu berkomunikasi baik, diantara pimpinan dan anggota Polri, selalu mereka katakan netralitas, tidak ada intruksi seperti yang di tuduhkan Aiman itu.” Tutupnya.
Tentu ini akan menjadi hal yang berbahaya bagi persatuan, dan kesatuan jika tidak segera di bereskan, dan di luruskan demi kedamaian Pemilu mendatang.
