Rakyat Bergerak, Dinamika Perubahan Dalam Jejak Langkah Masyarakat Kalimantan Timur

Dr Heri Solehudin Atmawidjaja (duduk ke-2 kanan) dan Tim Amin Kalimantan Timur mengadakan acara Konsolidasi Gerakan Rakyat Untuk Perubahan di Hotel Horison Sagita Balikpapan, Kalimantan Timur, Minggu, (12/11/2023).

“Semangat gotong-royong dan saling mendukung antara simpul-simpul Relawan yang disokong oleh Partai-partai Koalisi pengusung pasangan Anies Rasyid Baswedan -Abdul Muhaimin Iskandar (AMIN) sebagai jalinan koneksitas dan komunikasi antar mereka”.

REDAKSIINDONESIA.ID – Gerakan Perubahan Rakyat bermula dari kesadaran akan tantangan yang dihadapi oleh masyarakat Kalimantan Timur, mereka bersatu atas ketidakadilan dan ketidakpastian masa depan. Dari situ lahirlah agenda perubahan yang mencerminkan kebutuhan dan impian bersama, mereka memperluas jaringan ke seluruh lapisan masyarakat. Kampanye terhadap kesadaran terhadap realitas yang terjadi saat ini dilakukan untuk memastikan setiap individu dapat berpartisipasi dan merasakan dampak positif gerakan perubahan di Kalimantan Timur. Semangat gotong-royong dan saling mendukung antara simpul-simpul relawan yang disokong oleh Partai-partai koalisi pengusung pasangan Anies Baswedan – Muhaimin Iskandar (AMIN) adalah jalinan koneksitas dan komunikasi atara mereka.

Kegiatan Workshop Gerakan Rakyat Untuk Perubahan adalah dalam rangka memastikan bahwa relawan dan partai politik di wilayah Kalimantan Timur siap dalam menghadapi Pemilu 2024. Memastikan bahwa segala instrumen pemenangan dipersiapkan  dan siap memenangkan pasangan calon presiden Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar pada pemilu 2024 yang akan datang. Kegiatan yang diinisiasi oleh Relawan AMIN Tingkat Nasional ini dilaksanakan di Hotel Horison Sagita Balikpapan  Kalimantan Timur pada tanggal 12 November 2023 yang diikuti oleh perwakilan simpul-simpul Relawan  Pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar serta perwakilan dari Parta-partai politik pengusung di tingkat wilayah Kalimantan Timur seperti Partai Nasdem, PKS, Partai Ummat dan PKB.

Kegiatan Workshop ini dibuka oleh Dr. Heri Solehidin Atmawidjaja, MM dan dibagi dalam tiga sesi, yaitu sesi pemaparan materi oleh tim SC Nasional yang terdiri dari tiga materi, materi pertama adalah Visi dan Misi pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar Indonesia Adil Makmur Untuk Semua yang disampaikan oleh Dr. Heri Solehudin Atmawidjaja. Materi kedua adalah Urgensi Gerakan Rakyat untuk Perubahan yang disampaikan oleh Saefudin Zuhri, M.Si. Sedangkan materi ketiga Strategi 57 dan Pedoman Gerakan Rakyat Untuk Perubahan disampaikan oleh Kol. TNI Pur. Sopandi Ali.

Dalam pemaparannya, Dr. Heri Solehudin menyampaikan bagaimana visi misi pasangan Amin dalam mewujudkan keadilan dan kesejahteraan bagi rakyat.

“Serangkaian program pemerataan ekonomi dengan membesarkan yang kecil tanpa mengecilkan yang besar, reformasi manajemen BUMN, Agraria, pemerataan Pendidikan sehingga seluruh anak bangsa mendapatkan kesempatan yang sama dalam hal pendidikan serta menciptakan stabilitas harga kebutuhan pokok yang selama ini menjadi persoalan dasar masyarakat,” tutur Heri Solehudin.

Bacaan Lainnya
ri

Sementara itu, Saefudin Zuhri dalam pemaparannya menyampaikan bahwa Gerakan Perubahan yang diinisiasi oleh Partai Nasdem menemukan jalannya sendiri, momentum demi momentum terus membuka jalan bahwa perubahan adalah sebuah keniscayaan.

“Rakyat saat ini dihadapkan pada dua pilihan antara memilih jalan perubahan dengan memilih pasangan Amin atau memilih jalan stagnasi (jumud politik) dengan menerima dan melanjutkan apa yang dirasakan saat ini dengan memilih pasangan calon yang berkomitmen untuk melanjutkan segala carut-marut persoalan yang terjadi saat ini. Dinamika politik yang terjadi di tanah air dalam kurun beberapa waktu terakhir membuat rakyat semakin mempertegas arah politik yang berpihak pada arus perubahan,” ungkapnya.

Selain itu, Kol. TNI Purn. Sopandi Ali dalam pemaparannya menyampaikan bahwa potensi kecurangan harus diantisipasi  dengan menyiapkan instrumen yang kuat dari  tingkat pusat, daerah, hingga kelurahan dan yang menjadi ujung tombak adalah kekuatan di TPS, bagaimana menjaga dan mengamankan suara di masing-masing TPS.

“Target 57 % suara secara Nasional hanya akan dapat dipenuhi ketika seluruh instrumen pemenangan pasangan AMIN dapat bekerja terencana dan terukur secara maksimal,” ungkapnya.

Pada sesi kedua Workshop ini diisi dengan penyampaian ide-gagasan dan usulan yang disampaikan oleh masing-masing simpul relawan, langkah-langkah yang telah dilakukan dalam memenangkan pasangan Amin serta potensi suara yang akan diperoleh di  wilayah Kaltim yang secara umum mentargetkan perolehan suara 60% untuk pasangan  Amin.

Sedangkan pada sesi ketiga Workshop ini diisi dengan penyampaian hasil Diskusi Kelompok, dengan analisis kalkulatif  melalui bedah DPT dan pembagian tugas dengan membagi 60% target suara  dibagi dalam 10 Daerah Kabupaten/Kota di Wilayah Provinsi Kalimantan Timur.

Sementara itu, Ketua OC pelaksanaan Warkshop Gerakan Rakyat Wiayah Kalimantan Timur Drs. H.M. Wahyudi  dalam sambutannya menyampaikan pentingnya membangun soliditas antar sesama relawan  se Kalimantan Timur serta kolaborasi yang efektif antar simpul relawan dengan Partai Pengusung sebagai modal utama dalam mencapai target suara perolehan pasangan Amin di Kalimantan Timur. AMIN Presiden RI, 2024 menang 1 putaran.

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *