Indeks Kepercayaan Masyarakat Terhadap Polri Meningkat, LSPI Puji Komitmen Kapolri

Kapolri (Istimewah)

Redaksi Indonesia – Upaya Kepolisian Negara Kesatuan Republik Indonesia untuk menyusun kembali citranya yang sempat remuk karena sejumlah kasus mulai membuahkan hasil. Berdasarkan hasil survei terbaru yang dirilis oleh Lembaga Survei Indikator Politik Indonesia, dalam tiga bulan belakangan ini, Polri berhasil menaikkan kembali indeks kepercayaan masyarakat sebesar 60,5%.

Padahal di bulan Agustus 2022 lalu, indeks kepercayaan masyarakat terhadap Polri pada saat itu sempat turun drastis ke angka 54,4%. Hal itu dipicu oleh kasus Duren Tiga yang melibatkan mantan Kadiv Propam, Irjen Pol Ferdy Sambo.

Menanggapi hasil survei tersebut, Koordinator Lentera Studi Pemuda Indonesia (LSPI), Dinal Gusti menilai naiknya indeks kepercayaan masyarakat terhadap Polri tidak terlepas dari komitmen Kapolri dalam menindak tegas oknum-oknum Polisi yang bermasalah.

“Kapolri Listyo Sigit benar-benar menunjukkan taringnya sebagai pimpinan ketika dihadapkan dengan persoalan yang melibatkan anggotanya sendiri,” kata Dinal kepada pers, di Jakarta, Kamis (1/12/2022).

“Tidak peduli pangkat dan jabatannya apa, Kapolri tidak sungkan menjatuhkan sanksi tegas kepada jajarannya. Terbukti sejak Polri dipimpin Pak Sigit, sudah tidak terhitung berapa jumlah anggota Polri yang dipecat,” tambahnya.

Di samping soal ketegasan Kapolri menindak tegas jajarannya yang bermasalah, pria yang akrab disapa Dinal itu menilai ada beberapa faktor lain yang memicu naiknya indeks kepercayaan masyarakat terhadap Polri.

Bacaan Lainnya
ri

“Masyarakat Indonesia relatif kritis dan cukup profesional melihat eksistensi Polri hari ini. Mereka tidak melulu terpaku pada kasus Duren Tiga, Kanjuruhan ataupun kasus Teddy Minahasa,” bebernya.

“Masyarakat turut memantau sejumlah progres lain terkait layanan Kepolisian. Kalau boleh jujur, layanan pembuatan SIM saat ini sudah cukup baik, tidak ada lagi Pungli di Satpas, penghapusan tilang manual, penerapan e-tilang dan masih banyak lagi,” sambungnya.

Di tempat berbeda, Sekretaris LSPI Deni Wahyudi mengatakan ketegasan Kapolri serta sejumlah terobosan Polri dalam meningkatkan layanan masyarakat mampu mengembalikan kepercayaan masyarakat.

“Dalam dunia penegakan hukum Indonesia, institusi Polri sempat bertengger di puncak pada tahun lalu,” ucap Deni kepada wartawan, di Depok, Kamis (1/12/2022).

“Indikatornya bisa dilihat dari keberhasilan Polri mengatasi Pandemi, vaksinasi, mengawal jalannya Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN), dan keberhasilan Polri mengungkap kasus-kasus besar yang menyentuh hajat hidup orang banyak dan sejumlah terobosan yang berkaitan dengan layanan publik,” sambungnya.

Bahkan Deni optimis Polri yang dipimpin oleh Kapolri Listyo Sigit Prabowo itu mampu merebut kembali kepercayaan masyarakat di tahun mendatang.

“Melihat bagaimana ketegasan dan keberanian Kapolri dalam menghadapi persoalan internal, serta diimbangi dengan komitmen Kapolri dalam menjaga mutu layana Kepolisian, kami optimis apa yang pernah dicapai Polri pada tahun lalu, akan lebih baik di tahun depan,” tutupnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *