Redaksiindonesia.id – Panitia Persiapan Pemekeran Kabupaten Bekasi (P3KB) menggelar rapat konsolidasi sesama pengurus dan tokoh masyarakat pejuang pemekaran mendorong untuk segera audiensi ke pimpinan DPRD Kabupaten Bekasi dan Pejabat Bupati Bekasi untuk menyamakan persepsi agar adanya kebijakan baru terkait pemekaran calon daerah otonom baru Kabupaten Bekasi Utara. (22/5)
Ketua P3KB Sanusi Nasihun memimpin acara rapat konsolidasi bertempat di Gedung ALU Center guna menangkap peluang yang ada didepan mata saat ini dengan dikelurakannya Keputusan Meteri Dalam Negeri (Kepmen) Nomor 131.32-1178 TAHUN 2022 tentang Pengangkatan Pejabat Bupati Bekasi.
“Kami ingin sampaikan bahwa Kemendagri telah mengeluarkan surat keputusan terkait pengangkatan Pejabat Bupati Bekasi kepada Bapak Dani Ramdan, kita sudah baca dan simak dengan baik bahwa tertuang jelas dalam Keputusan Mendagri ada salah satunya tugas Pejabat Bupati yaitu melakukan, membuat kebijakan pemekaran daerah, soal ini kita sambut baik karena itu kita rapat konsolidasi hari minggu ini”. Ujarnya dihdapan peserta rapat.
Sementara itu hadir pula advokat Jamaluddin SH dalam rapat tersebut mengatakan, “Kita berterimakasih kepada elemen masyarakat yang telah menjadi obor penerang dan tidak pernah redup untuk terus menerangi semangat sejak di gagas nya pemekaran di Kabupaten Bekasi hingga generasi kedua sebagai penerus untuk melanjutkan perjuangan.”
“Kita bersama sayang Kabupaten Bekasi, daerah yang seharusnya menjadi impian menjanjikan masa depan bagi masyarakatnya, tempat kita hidup berusaha, berkembang dan maju hingga panjang ke anak cucu kita. Maka itu mari kita dukung PJ.Bupati Bekasi Bapak Dr.H.Dani Ramdhan,M.T berbuat untuk masyarakat Kabupaten Bekasi dan melahirkan Calon Daerah Otonomi Baru (CDOB) di Kabupaten Bekasi sebagaimana beliau sukses memimpin DOB Kabupaten Pangandaran dulu.” Tegas Jamal.
(Djole)
