Redaksiindonesia.id – FKMJ Jakarta adakan Muscablub (Musyawarah Cabang Luar Biasa) di Mess Jambi pada tanggal 19 Maret 2022 Cikini, Menteng, Jakarta Pusat.
Sejak beberapa tahun belakang FKMJ Jakarta sudah tidak melakukan aktivitas roda organisasi yang pada akhirnya terbengkalai. Hal itu membuat para kader prihatin kemudian mengadakan muscablub demi keselamatan roda organisasi tersebut.
Dihadiri Majelis Pertimbangan dan Konsultasi (MPK) FKMJ Jakarta, pengurus, dan seluruh kader akhirnya FKMJ Jakarta resmi melahirkan ketua umum baru yaitu saudara Ion Afriansyah aras kemenangan tipis dari saudari Riana mahasiswa Uin Jakarta.
Dalam sambutan kemenangannya, saudara Ion Afriansyah mengatakan bahwa ini adalah kemenangan bersama.
“Riana sebagai lawan dalam konstelasi pemilihan ketua umum FKMJ Jakarta akan saya rangkul, ke depan insha allah Riana bersedia mengawal agenda besar FKMJ Jakarta,” ungkap Ion Afriansyah.
Diakhir sambutannya Ion mengajak kepada seluruh anggota, kader, dan simpatisan FKMJ Jakarta untuk dapat mengawal agenda kedepan dalam bingkai kolaborasi untuk membangun Bumi Sepucuk Jambi Sembilan Lurah.
“Arah baru FKMJ Jakarta harus mampu menjadi solusi bagi pembangunan Jambi dan mampu memperkenalkan budaya dan kearifan lokal Jambi kepada Nasional.
Seperti yang diketahui, Ion juga merupakan Ketua Umum BEM UBK (Universitas Bung Karno) dan juga berasal dari kota jambi.
Hal tersebut menjadi magnet tersendiri untuk anak-anak jambi yang ingin bergabung dengan FKMJ Jakarta.
Begitupun Riana, salah satu aktivis dan pengurus PMII Cabang Ciputat yang merupakan mahasiswi UIN Jakarta juga penggiat literasi mengatakan “Bahwa siapapun yang menang ini adalah komitmen kami untuk membangun kembali semangat FKMJ Jakarta yang pernah hilang, sudahi konflik berkepanjangan mari bersatu untuk kolaborasi perubahan.” tutur Riana saat di wawancara.
FKMJ Jakarta turut mengundang organisasi daerah lainnya, seperti KMJ UIN Jakarta, Sada Jakarta dan Juga lintas OKP lainnya. Harapannya agar FKMJ Jakarta lebih dikenal dan siap berkolaborasi untuk daerah terutama soal kemajuan daerah masing-masing.(red)
