Dokter RAAS Gelar Webinar Terkait Mitigasi Bencana dan Gawat Darurat Medis

Makassar|Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan bersama Jaringan Peduli Kesehatan (Japik) serta Dokter RAAS Indonesia gelar kegiatan webinar kesehatan yang mengangkat tema kebencanaan dan kegawatdarutan medis. Kegiatan tersebut dibuka langsung oleh PLT Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, ST yang diwakili oleh Sekda dr.Abdul Hayat Gani, M.Si, Sabtu (29/01/2022).

Didalam sambutannya, beliau mengatakan perlunya sedari dini mengantisipasi bencana yang melanda beberapa lokasi di Indonesia.

“Mitigasi bencana dan kegawatdaruratan harus menjadi perhatian kita bersama, serta perlu pemahaman bersama dalam menyusun agenda yang akan dipersiapkan, dalam mengantisipasi bencana yang akan terjadi,” ujarnya.

Lanjutnya, Pemerintahan Sulsel mengapresiasi kepada pihak-pihak yang berkontribusi menguatkan dan menghadirkan pemerintahan yang melayani masyarakat Sulsel khususnya memberikan dukungan berupa ide dan dorongan kepada Pemprov Sul-Sel.

“Kegiatan Dokter RAAS mendorong pembentukan Public Service Center (PSC) ditingkat provinsi ini salah satu bentuk kegiatan sinergis dengan visi Gubernur Sulawesi Selatan wujudkan pemerintahan inovatif, produktif, kompetititf, inklusif dan berkaraktet,” tegas sekprov.

Senada hal tersebut, dr. Fadli Ananda selaku narasumber menjelaaskan pentingnya kelembagaan PSC provinsi guna mengkoordinir PSC yang sudah terbentuk dibeberapa Kabupaten/Kota di Sul-Sel.

Bacaan Lainnya
ri

“PSC provinsi berperan penting dalam memaksimalkan pelayanan PSC di Kabupaten/Kota, kebutuhan kita ini bersifat segera apalagi supporting pendaann operasional PSC dari pusat jadi tidak akan membebani APBD,” ungkap dr. Fadli

Plt. Kadis Kesehatan Sulawesi Selatan diwakili Kabid Krisis Kesehatan regional Sulawesi Selatan yaitu DR. Muhammadong menyampaikan bahwa pentingnya PSC dibentuk di tingkat Provinsi Sul-Sel guna memaksimalkan kinerja PSC Kabupaten/Kota yang sudah terbentuk.

“Sehingga terciptanya pelayanan kesehatan yg lebih baik terkait kegawatdaruratan medis dan juga mitigasi kebencanaan yang melibatkan stakeholder yang lainnya, seperti Rumah Sakit Sakit, BNPB, Kepolisian/TNI, Puskesmas, dan relawan,” katanya.

ketua PSC 119 Kabupaten Pinrang Dr. Ramli Yunus, M.Kes selaku narasumber, menyampaikan mengenai kerja-kerja PSC Kabupaten Pinrang yang telah terbentuk sejak 2015 dan telah mendapatkan penghargaan PSC terbaik.

“Kami selaku PSC Pinrang berkeinginan mendorong untuk segera dibentuknya PSC Provinsi Sulawesi Selatan guna berkolaborasi dengan PSC Kabupaten/Kota yang lainnya, sehingga PSC Provinsi Sulawesi Selatan dapat menjadi contoh yang baik khususnya di kawasan Indonesia timur,” harapnya.

Ketua panitia sekaligus Koordinator Dokter RAAS dr.Sulfian Syam mengatakan beberapa pemateri turut hadir mengisi acara webinar diantaranya Kadis Kesehatan Sulawesi Selatan diwakili kabid krisis Kesehatan regional Sulawesi Selatan dr.Muhammadong, CEO Rumah Sakit Anadha dr.Fadli Anadha, Sp.OG.M.Kes serta ketua PSC 119 Kabupaten Pinrang dr.Ramli Yunus, M.Kes, Kornas RAAS Indonesia Dadank Riyadha.

Salah seorang peserta dari Kuwait Kaharuddin yang bekerja dilayanan kesehatan ini juga mengapresiasi adanya perhatian lebih Pemprov Sul-Sel terhadap kesehatan masyarakat Sulawesi Selatan dan sebagaimana yang dipraktekkan tempat dia bekerja di Kuwait.*(Menix/Zaki)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *