FORPASOS Desak BIN Segera Usut Penyusup Warga Iran Yang Masuk Ke Indonesia

Redaksi Indonesia|Ketua Umum Forum Pemuda Pengawal Sosial (FORPASOS) Ilham Setiawan menyayangkan dengan adanya penyusup warga Iran Bernama Ghassem Saberi Gilchalan yang diduga Intel.

Diketahui yang bersangkutan sering keluar masuk Indonesia sekitar 10 kali dengan menggunakan paspor Bulgaria palsu dan paspor Iran asli selain daripada itu yang bersangkutan membawa dokumen mencurigakan seperti kartu Persatuan Bekas Polisi Malaysia dan membawa 11 handphone serta beberapa kartu SIM dengan demikian tentu ini menjadi masalah serius bagi keamanan dalam Negeri dalam hal ini Badan Intelijen Negara (BIN) tidak maksimal dalam Kontra Intelijen .

Ketua Umum FORPASOS bahkan akan berencana untuk mengarahkan teman-teman anggota FORPASOS untuk aksi di Istana Negara.

“Ya, Saya akan mengkaji lebih dalam lagi terkait persoalan ini bila perlu kami akan turun aksi, karena Seharusnya Badan Intelejen Negara mencegah hal itu terjadi” ujar Ilham Setiawan Ketua Umum FORPASOS.(26/12/2021).

Menurut Ilham Setiawan, Badan Intelijen Negara tidak boleh kecolongan dalam hal-hal yang sifatnya kontra intelijen apalagi mengingat statement kepala BiN Jenderal Polisi (Purn.) Budi Gunawan saat yang mana beliau mengatakan bahwa BIN ke depan harus diisi orang yang super, spesialis, dan kompeten di bidang intelijen sesuai sifat penugasannya serta Rencana kedua sebagai Kepala BIN adalah memperkuat koordinasi dengan lembaga telik sandi negara lainnya. Lembaga intelijen negara tidak hanya BIN, seperti pelibatan intansi TNI dan POLRI dan lembaga hukum lainnya.

Dengan adanya kasus diatas tentu membuat citra BIN menjadi tidak harum.*****

Bacaan Lainnya
ri

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *