Redaksijakarta.com-Jakarta| Herman Deru Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) sekaligus Ketua DPW Partai Nasdem Sumsel menyatakan dirinya siap jika diundang mengikuti konvensi penjaringan calon presiden dari partai Nasdem, partai besutan Surya Paloh tersebut. Pernyataan kesiapan Herman Deru tersebut disampaikan usai membuka Rapat Koordinasi Daerah Dewan Pengurus Daerah (DPD) Partai Nasdem Ogan Ilir. “Saya siap jika diundang”, ujar Deru Selasa (8/7/2021).
Menanggapi hal tersebut Pengurus Wilayah Ketua Pemuda Muslimin Indonesia (Pemuda Muslim) Sumsel Harda Belly mengatakan, Herman Deru sebaiknya ukur baju jika ingin nyapres. Memimpin di level Sumsel saja Deru gagal membawa Sumsel menjadi lebih baik , mana janji dan bukti yang katanya Sumsel Maju sesuai janji kampanye. Nyatanya Sumsel masuk menjadi 10 provinsi termiskin di Indonesia.
“Kami sarankan Deru ukur-ukur baju ya kalau mau nyapres. Emang punya prestasi apa? Penanganan Covid19 saja amburadul. Sumsel masuk peringkat 3 se Indonesia tingkat penyebaran Covid dan angka kematian tertinggi. Sumsel masuk 10 provinsi termiskin. Belum lagi soal integritas pribadi dengan maraknya nepotisme dengan mengangkat keluarga dekatnya menjadi pejabat di Sumsel bahkan komisaris BUMN PT Bukit Asam adalah kakak kandung Deru. Jadi Gubernur nomor 5 terkaya seIndonesia tapi rakyatnya susah”, tegas Harda saat di hubungi redaksi, Rabu (9/6/2021).
Menurut Harda, sebaiknya Deru fokus pada janji-janji kampanye saat menjabat yang akan jadi ukuran prestasi. karena kita lihat sumsel saat ini masih jauh panggang dari api, apalagi mengikuti standar capres secara nasional. ” Ukur-ukur baju ya pak, kami malu punya Gubernur ambisi tinggi mau nyapres tapi kemampuan rendah dan tak punya prestasi apa-apa”, tegas Harda.
Di ketahui sebelumnya beredar pesan viral di media sosial (Medsos) daftar keluarga Gubernur Sumsel yang jadi pejabat baik pemerintahan daerah, BUMD, BUMN. Berikut di kutip redaksi pesan utuh pesan viral tersebut.
Yuk kita bikin Daftar KKN yg terjadi skrg:
- Kakak Kandung HD, E. Piterdono, Komisaris PTBA
- Ipar HD – Isteri E Piterdono, Nora Elisya, Kepala BKD Sumsel
- Ipar HD – Adik Kandung Febrita, Firnaz Lustian, Kepala UPTD Samsat Palembang
- Menantu HD – Suami Percha, dr Syamsuddin Isaac, Wakil Direktur RS Siti Fatimah
- Noversa, Komisaris Bank Sumsel, Sepupu HD
- Adik HD, Kepala RS Khusus Mata
- Saudara Ipar HD, kaka permpuan istri HD,Bendahara PMI prov Sumsel
- Yeni Kabid PDLL Bapenda Kakak Istri HD
- Ipar HD, Kepala Samsat I Palembang, Lucky, adek Febrita
- Ipar DH, Kabid DP3MD, Yudha, Ade Febrita
- Adik HD, Kabid SMK Diknas Prov Sumsel, Mondi
- Ponakan HD, Sekretaris PUBM, Noviar
- Istri Ipar HD, PLt. Dukcapil Prov. Sumsel, Hj Septiana Zuraida.
