Gerak Indonesia Mendukung Kabareskrim Komjen Listyo Sigit Prabowo Untuk Menjadi Kapolri

Dalam ngobrol-ngobrol santai dengan kawan-kawan aktivis dan media, disitu kita membahas situasi negara. Dan selalu kawan bertanya kepada saya siapa yang layak jadi Kapolri menggantikan Jenderal Idham Aziz? Saya dengan spontan menjawab bahwa sosok yang pantas adalah Kabareskrim Mabes Polri Komjen Listyo Sigit Prabowo.

Adapun dasar Teddy (Direktur Eksekutif Gerak Indonesia) menyatakan karena Komjen Listyo Sigit Prabowo Listyo Sigit Prabowo merupakan lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) angkatan 1991.

Komjen Listyo Sigit Prabowo juga diketahui merupakan lulusan S2 Universitas Indonesia (UI), dengan judul tesis tentang penanganan konflik etnis di Kalijodo, Jakarta.

Ia diketahui pernah menjabat sebagai Kapolres Pati pada 2009. Setahun kemudian, ia diamanahi sebagai Kapolres Sukoharjo. Selain itu, Komjen Listyo Sigit Prabowo juga pernah menjabat sebagai Wakapoltabes Semarang.

Komjen Listyo Sigit Prabowo kemudian mengisi jabatan sebagai Kapolrestabes Surakarta pada 2010-2012. Lanjut mengisi jabatan sebagai Kepala Subdirektorat II Direktur Pidana Umum Bareskrim Polri pada 2012.

Di tahun berikutnya, Komjen Listyo Sigit Prabowo menduduki jabatan sebagai Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sulawesi Tenggara.

Bacaan Lainnya
ri

Ketika Presiden Joko Widodo memenangkan Pilpres pada 2014, KomjenListyo Sigit Prabowi kemudian diangkat menjadi ajudan presiden. Selama dua tahun menjadi Ajudan Presiden Jokowi, Listyo Sigit Prabowo langsung naik pangkat dari komisaris besar menjadi brigadir jenderal dan diberikan jabatan Kapolda Banten selama dua tahun, yaitu dari 2016 hingga 2018. Pada 2018, Listyo Sigit diangkat menjadi Kadiv Propam sampai diangkat menjadi Kabareskrim pada tahun 2019.

Maka berdasarkan rekam jejak tersebut sudah selayak Presiden Jokowi memilih Komjen Listyo Sigit Prabowo menjadi orang nomor satu di kepolisian Republik Indonesia. Selain itu juga Komjen Listyo Sigit Prabowo memiliki wawasan yang sangat luas sehingga dekat dengan kawan- kawan aktivis maupun tokoh-tokoh agama beliau sangat menghormati terang Teddy kepada media.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *