Jakarta-Sejumlah spanduk berisi ucapan dan dukungan kepada Irjen Pol. Drs Nana Sudjana, M.M tersebar di sejumlah titik di Ibukota Jakarta.(27 Agustus 2020.)
Spanduk itu berisi dukungan kepada Kapolda metro jaya Irjen Pol. Nana Sudjana, M.M yang dianggap layak sebagai Kapolri berikutnya.
Spanduk atas nama Kesatuan Pemuda Merah Putih (KPMP) karena Keberhasilan Polda Metro Jaya gencar mengungkap kasus besar berkaitan dengan peredaran narkotika di wilayah hukum Metro Jaya, memberantas premanisme, serta menjaga ketertiban dan keamanan ditengah pandemi covid 19 sangat diapresiasi oleh Ketua Umum Kesatuan Pemuda Merah Putih (KPMP) Bembenk.
Saat di Konfirmasi Ketua Umum Kesatuan Pemuda Merah Putih (KPMP) Bembenk mengatakan, atas keberhasilan tersebut, Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Nana Sudjana, dinilai layak menjadi Kepala Kepolisian Republik Indonesia atau Kapolri untuk menggantikan Idham Azis yang akan memasuki masa pensiun.
“Makanya kami memasang spanduk-spanduk dukungan kita kepada orang nomor satu di Polda Metro Jaya,” ujar Bembenk, Kamis, (27/20) di Jakarta.
Selanjutnya Bembenk menilai sosok Nana Sudjana sebagai mantan Dirintelkam Polda Metro Jaya pada masa reformasi dan mantan Direktur Politik dan Keamanan pada Badan Intelijen dan Keamanan Polri, sangat paham pemetaan serta geopolitik ibu kota saat ini.
dengan kematangan, tangan dingin dan keluwesannya Irjen Pol Nana Sudjana layak menjadi Kapolri pengganti Idham Azis.
“Kami dari Kesatuan Pemuda Merah Putih (KPMP) dan masyarakat Jakarta mendukung penuh Irjen Pol Nana Sudjana menjadi Kapolri selanjutnya karena Kami melihat sosok Nana Sudjana sebagai pengayom, berpengalaman, matang dan tegas,”
ucapnya.
Pemimpin Institusi Polri selanjutnya harus orang yang matang dan berpengalaman. orang yang berpengalaman itu ialah Bapak Nana Sudjana. Karena Pak Nana Sudjana dengan kematangan, tangan dingin dan keluwesannya, dapat mengkomunikasikan kepada segenap elemen bangsa untuk mendinginkan suasana mampu membawa Polri ke masa yang lebih baik.
“Posisi Nana Sudjana sebagai Kepala Polisi Daerah Metro Jaya (Kapolda Metro Jaya) dinilai sangat strategis untuk menduduki pucuk pimpinan Polri ke depan,” tutupnya.
Karier Jabatan
- Pamapta Polresta Yogyakarta (1988)
- Kapolsekta Umbulharjo Polresta Yogyakarta
- Kasat Intel Polres Metro Jakbar (2001)
- Kapolsek Metro Tamansari Polres Metro Jakbar (2002)
- Kapolres Probolinggo (2006)
- Wakapolwiltabes Surabaya (2008)
- Analis Utama Tk. III Baintelkam Polri
- Kapoltabes Surakarta (2010)
- Dirintelkam Polda Jateng (2011)
- Analis Utama Tk. I Baintelkam Polri (2012)
- Analis Kebijakan Madya bidang Ekonomi Baintelkam Polri (2013)
- Dirintelkam Polda Jatim (2014)
- Wakapolda Jambi(2015)
14. Wakapolda Jabar (2016)
- Dirpolitik Baintekam Polri (2016)
- Kapolda NTB (2019)
- Kapolda Metro Jaya (2019)
