Jakarta – Puluhan Mahasiswa yang berhimpun di Kampus Universitas 17 Agustus melakukan konfrensi pres terkait issue kekinian mahasiswa di Mie Aceh 17/10/2019 Cikini, Jakarta.
Immanuel Koordinator Mahasiswa Universitas 17 Agustus menyatakan bahwa, “Pelantikan presiden merupakan salah satu hajatan terbesar bangsa Indonesia di bulan Oktober ini, tentu pelantikan ini merupakan hasil dari proses demokrasi yang sudah dilewati pada bulan April lalu”.
Ada banyak reaksi yang muncul di kalangan masyarakat terkhusus dari kalangan mahasiswa, perlu diketahui bersama bawasanya mahasiswa hari ini berada di barisan pengawal pelantikan presiden, ” Tandasnya Immanuel “.
Lanjutnya, Presiden terpilih bapak Jokowi beserta wakilnya akan dilantik pada 20 Oktober ini, di sinilah peran mahasiswa dalam mengawa agenda ini sebagai anak bangsa yang baik.
Presiden Jokowi merupakan presiden pilihan rakyat maka sudah wajib kita kawal kebijakan-kebijakan yang disampaikan pada saat kampanye, ” Tambah Bung Immanuel sapaan akrabnya” .
Gerakan mahasiwa tidak boleh mengarah terhadap penolakan pelantikan karena gerakan ini akan mencidrai nilai idealisme mahasiswa. Mahasiswa hari ini lebih tepatnya adalah sebagai pengawal kebijakan yang baik, mengawal janji-janji selama lima tahun kedepan.
Berikut beberapa tuntutan dari Gerakan Mahasiawa Universitas 17 Agustus Jakarta Antara lain :
- Siap mengawal agenda pelantikan presiden Jokowi dan Kiayi Ma’ruf Amin.
- Mengajak mahasiswa UTA 45 Jakarta untuk tidak turun ke jalan sampai agenda pelantikan ini selesai.
- Mendukung aparat TNI/POLRI dalam mengamankan agenda pelantikan presiden dan wakil presiden. (*)
