PKC PMII DKI Jakarta Ajak Persatuan dan kesatuan pemuda dan Mahasiswa sebelum pelantikan Presiden dan Wakil Presiden

Jakarta – PKC PMII DKI Jakarta kembali mengadakan diskusi Publik bertema “Bhinneka Tunggal Ika Sebagai Bingkai Persatuan Pemuda dan Mahasiswa dalam Menjaga Keutuhan Bangsa”.

Dalam keterangannya dengan awak media Ketua PKC PMII DKI Jakarta Daud Gerung menyampaikan, acara diskusi ini diadakan untuk merefleksikan nilai-nilai Kebinnekaan dikalangan pemuda dan mahasiswa.

“Syukur Alhamdulillah acara ini dapat terlaksana, acara ini kami khususkan untuk para pemuda dan mahasiswa, agar mereka dapat merefleksikan kembali nilai-nilai luhur dari keberagaman kita dan Kebinnekaan kita”, Kata Daud Gerung di Hotel Mega Matra, Jakarta Timur (16/10/2019).

Daud mengajak para pemuda dan mahasiswa ikut terlibat dalam menjaga persatuan dan keutuhan bangsa. Karena pemuda dan mahasiswa adalah benteng kokoh persatuan bangsa.

“Mari kita bersama-sama menjaga keutuhan dan persatuan kita, terutama untuk para pemuda dan mahasiswa. Mereka ini adalah benteng kokoh bagi keutuhan dan perstuan kita”, seru Daud.

Daud menyinggung terkait adanya perbedaan pendapat terhadap Perppu KPK dan penolakan RKUHP. Dia menyerukan adanya diskusi dan dialog antara pemerintah dan masyarakat, terutama mahasiwa dan pegiat hukum.

Bacaan Lainnya
ri

“Berkaca pada situasi dan kondisi di masyarakat terkait perbedaan pendapat terhadap usulan Perppu KPK dan RKHUP, saya menyarankan agar pemerintah dan masyarakat terutama mahasiswa pegiat hukum dapat duduk bersama untuk membahas perbedaan pandangan ini. Kalo bisa kita hindari namanya turun ke jalan”, tambahnya.

Mengingat, akan segera ada acara pelantikan Presiden dan Wakil Presiden dengan lancar tidak ada hambatan apapun.

“Ini akan ada acara pelantikan Presiden dan Wakil Presiden besok tanggal 20 Oktober, saya berharap pelantikan berjalan lancar, semoga tidak ada hambatan apapun yang mengganggu kelancaran acara. Dan saya lewat wawancara ini ingin menyampaikan selamat atas dilantiknya Pak Joko Widodo dan Kiyai Ma’ruf Amin sebagai Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia. Semoga amanah dalam menjalankan tugas negara”, pungkasnya. (*)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *