Jakarta, – Pengurus Koordinator Cabang (PKC) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) DKI Jakarta menggelar acara Istighosah dan Doa Kebangsaan bersama Kapolda Metro Jaya Irjen. Pol. Gatot Edy Pramono di Sekretariat PKC PMII DKI Jakarta daerah Matraman Jakarta Timur (7/10 /2019).
Ketua PKC PMII DKI Jakarta Daud “Gerung” Azhari dalam pernyataan persnya, acara Istighosah dan Doa Kebangsaan ini untuk senantiasa ingat kepada Allah SWT, agar bangsa ini selalu dilindungi oleh-Nya.
“Acara ini kami tujukan untuk bangsa kita, dimana saat ini sedang mengalami banyak perbedaan pandangan yang berakhir pada konflik. Oleh karena itu semoga dengan berdoa kepada Allah SWT, kita dapat selalu diingatkan dan bangsa ini selalu dilindungi oleh-Nya”, kata Daud.
PKC PMII DKI Jakarta memberikan dukungan penuh bagi Polri untuk tetap menjaga situasi stabilitas keamanan negeri ini.”Kami PKC PMII DKI Jakarta memberi dukungan penuh kepada Kepolisian Republik Indonesia untuk terus menjaga situasi keamanan negeri, agar selalu kondusif”, lanjut Daud.
Terkait dengan polemik yang terjadi saat ini, Daud menyerukan para mahasiswa agar tetap menahan diri agar tidak terprovokasi dengan pihak luar yang tidak bertanggung jawab.
“Yang kita butuhkan saat ini, dengan polemik yang terjadi adalah menahan diri agar tidak mudah terprovokasi oleh pihak yang tidak bertanggung jawab”, serunya.
Daud menginginkan agar perbedaan pendapat terkait kasus Revisi UU KPK dan RKUHP sebaiknya diselesaikan melalui seminar dan diskusi yang produktif, demi menghindari turun ke jalan.
“Alangkah baiknya jika perbedaan pendapat diselesaikan melalui seminar dan diskusi-diskusi. Ini lebih produktif, karena selain bermanfaat bagi dialektika ilmu pengetahuan, tetapi juga menghindari mahasiswa turun ke jalan lagi”, tutupnya.
Sumber : indosatunews.com
